Senin, 31 Maret 2014

Latar Belakang

Penulisan Ilmiah dengan judul Management Bandwidth dan Firewall Rumah Komplek Hankam Menggunakan Squid dan Shorewall


Latar Belakang

           Jaringan Komputer merupakan salah satu bidang ilmu komputer yang sangat penting dalam dunia teknologi informasi. Tidak bisa diragukan lagi bahwa setiap harinya banyak orang yang menggunakan internet, baik orang-orang dikalangan kantor maupun instansi lainnya. Maka dari itu penting sekali untuk mempelajari tentang jaringan.

           Istilah bandwidht managemen sering dipertukarkan dengan istilah traffic control, yang dapat didefinisikan sebagai pengalokasian yang tepat dari suatu bandwidth untuk mendukung kebutuhan atau keperluan aplikasi atau suatu layanan jaringan. Istilah bandwidth dapat di definisi kan sebagai kapasitas atau daya tampung suatu channel komunikasi untuk dapat dilewati sejumlah traffic informasi atau data dalam satuan waktu tertentu. Umumnya bandwidth dihitung dalam satuan bit, kbit, atau bps. Pengalokasian bandwidth yang tepat dapat menjadi salah satu metode dalam memberikan jaminan kualitas suatu layanan jaringan.

            Dalam sebuah jaringan LAN tentu saja sangat penting untuk mengatur bandwidth agar semua pemakai dapat menikmati bandwidth secara adil. Bisa dibayangkan jika bandwidth tidak diatur maka memungkinkan seseorang client menggunakan bandwidth secar tidak teratur sehingga akan merugikan client yang lain dan menimbulkan ketidaknyamanan pada penggunaan jaringan.

            Disini penulis tergerak untuk mengimplementasikan jaringan di Rumah Komplek Hankam agar tidak yterjadi penyalahgunaan bandwidth dan memberikan jaminan kuliatas akses layanan internet bagi user. Diperlukan sebuah atau beberapa server yang bertindak sebagai pengendali jaringan bagi komputer komputer client. Karena dengannya, kita bisa mengatur seluruh pengguna komputer, seluruh komputer, seluruh piranti sumber daya, dan mengatur jaringan yang ada 

            Untuk mengatur sebuah sistem tersebut yang akan diimplementasikan di Rumah  Komplek Hankam maka penulis membuat sebuah server yang didalamnya menggunakan beberapa perangkat lunak (software) yaitu Shorewell yang nantinya digunakan sebagai firewall dan Squid sebagai pengontrol paket data jaringan agar bandwidth lebih optional dan sebagai proxy server






































Selasa, 18 Maret 2014

Basis Data Oracle

Begitu mendengar kata oracle pasti yang terbayang dipikiran kita adalah sistem manajemen basis data yang banyak dipakai oleh admin basis data layaknya sistem operasi komputer berbasis Windows dari Microsoft. Oracle baru baru ini mengantarkan Larry Ellison menjadi orang terkaya nomor 5 setelah CEO Microsoft Bill Gates dengan total kekayaan US$ 48 miliar (Rp 480 triliun). 

Menurut saya oracle sangat istimewa dimata admin basis data karena tujuh hal berikut ini : 
1. Mampu melayani puluhan ribu pemakai dalam waktu bersamaan
2.  Melindungi data dari kerusakan jika terjadi kegagalan fungsi pada sistem seperti disk failure.
3. Mampuan untuk tidak crash karena beban yang tinggi.
4. Melakukan penanganan crash atau failure agar service tetap.
5. Dapat digunakan pada banyak sistem operasi seperti Windows, Unix, Linux dan Solaris.
6. Mendukung data yang berukuran besar. Berdasarkan dokumentasinya, Oracle dapat menampung data sampai 512 petabyte(1 petabyte= 1024 terabyte).
7. Keamanan yang cukup handal.